Diduga Tipu Pemilik Rental Mobil, MDL Alias Opo Terancam Dipolisikan

- Redaksi

Selasa, 24 Juni 2025 - 17:48 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MDL alias Opo, pria yang mengaku wartawan, diduga menunggak pembayaran sewa mobil hingga puluhan juta rupiah./Dok.(Istimewa)

MDL alias Opo, pria yang mengaku wartawan, diduga menunggak pembayaran sewa mobil hingga puluhan juta rupiah./Dok.(Istimewa)

KOTAMOBAGU – Seorang pengusaha muda asal Kelurahan Kotamobagu, Yudi Happy, mengaku menjadi korban dugaan penipuan yang dilakukan oleh pria berinisial MDL alias Opo, yang mengaku sebagai wartawan salah satu media elektronik.

Sewa Mobil Berkali-Kali, Tak Pernah Bayar

Yudi menceritakan, MDL pertama kali menyewa mobil Daihatsu Ayla dari usaha rental miliknya dengan biaya sewa Rp665 ribu.

Namun, saat pengembalian kendaraan, MDL tidak membayar dan hanya melontarkan janji akan melunasinya.

“Dia bilang akan segera bayar, tapi sampai sekarang tidak ada realisasi,” ujar Yudi, Selasa, 24 Juni 2025.

Tidak lama berselang, MDL kembali menyewa mobil, kali ini Toyota Agya. Ia menjanjikan pembayaran sewa mobil sebelumnya dan yang terbaru secara bersamaan. Tagihan kedua ini mencapai Rp8 juta, namun lagi-lagi tak dibayar.

“Janji-janji saja, tidak ada realisasi,” kata Yudi kesal.

Tagihan Mencapai Rp20 Juta

Aksi serupa kembali terulang untuk ketiga kalinya. MDL kembali menyewa Toyota Agya dengan total tagihan mencapai Rp11 juta.

Sama seperti sebelumnya, MDL hanya memberikan janji manis yang tak kunjung ditepati.

“Kalau dijumlahkan, total utangnya ke saya hampir Rp20 juta,” tegas Yudi.

Karena tak kunjung ada itikad baik, Yudi menyatakan akan membawa persoalan ini ke jalur hukum.

“Saya beri waktu lima hari. Kalau tidak dibayar, saya akan laporkan ke pihak kepolisian,” tegasnya.

Kirim Gambar Tak Senonoh Saat Dikonfirmasi

Upaya konfirmasi kepada MDL melalui pesan WhatsApp dengan nomor 0857574610XX juga tak membuahkan hasil. Meski pesan terbaca, MDL tidak memberikan klarifikasi, malah membalas dengan mengirim gambar berbau pornografi.

Kasus ini pun kini menjadi sorotan, terutama karena pelaku diduga mengatasnamakan profesi wartawan untuk melancarkan aksinya. (Chandra)

Berita Terkait

Kuasa Hukum Berry Bertrandus Laporkan Pencemaran Nama Baik ke Polda Sulut
Alumni dan Mahasiswa STIHP Pelopor Bangsa Dukung Polres Depok Tangani Kasus Ijazah Palsu
Heboh! Istri Prajurit TNI di Depok Diduga Aniaya ART di Bawah Umur, Korban Alami Luka di Wajah
Viral! Akun “Acid Suruan Pantow” Dituding Sebar Fitnah Tambang Ratatotok, Kuasa Hukum: Dia Tak Punya Legal Standing dan Gunakan Dokumen Palsu
Berita Komentar.id Dinilai Sesat dan Salah Alamat, Dua Nama Ini Jadi Korban Fitnah
Empat Perangkat Desa Tobayagan Induk Dipecat Sepihak, Warga Geram: Sangadi Seenaknya
Kades Tapos 1 Terancam Dipidanakan! Ingkar Janji Serahkan Dokumen Desa ke Pemohon
50 Napi Nusakambangan Dapat Pencerahan Hukum, Responsnya Mengejutkan
5 1 vote
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments

Berita Terkait

Rabu, 8 Oktober 2025 - 17:28 WIB

Kejati Jabar Gencar Cegah Korupsi Dana Desa, Padalarang Jadi Lokasi Edukasi Hukum

Kamis, 18 September 2025 - 10:04 WIB

KANNI Jabar Siapkan Workshop UU KIP dan KANNI Informatif Award di Cianjur

Rabu, 20 Agustus 2025 - 22:15 WIB

Perjuangan Panjang Terbayar, Puluhan Mahasiswa STIHP Pelopor Bangsa Akhirnya Lulus Skripsi

Rabu, 13 Agustus 2025 - 08:12 WIB

30 Blok WPR di Sulut: Gubernur YSK Pecahkan Rekor Nasional, Penambang Tradisional Sumringah

Sabtu, 2 Agustus 2025 - 12:35 WIB

KANNI Gelar Workshop UU KIP dan Anugerahkan Penghargaan Desa Transparan 2025

Rabu, 16 Juli 2025 - 21:55 WIB

433 Sengketa Informasi di Jabar! Komisi Informasi Gaspol Tuntaskan Sengketa Terbanyak se-Indonesia

Minggu, 13 Juli 2025 - 13:23 WIB

Ngadu Langsung ke KDM, Warga Tamansari Teriak Ditindas PT PMC: Tanah Saya Diambil, Saya Dipukul

Jumat, 11 Juli 2025 - 23:02 WIB

PT PMC Babat Lahan Saat Warga Demo, Rumah Penggarap Rata dengan Tanah

Berita Terbaru